4 Rahasia Keunggulan Mesin Turbo, Apa Sajakah Itu?

Posted on

Beberapa mobil dengan mesin turbo sekarang makin dilirik. Karena Keunggulan Mesin Turbo membuat pabrikasi tidak harus menghasilkan mesin berkubikasi besar untuk hasilkan power yang optimal.

Saksikan saja beberapa mobil berturbo yang sekarang tersebar, rerata kubikasi mesinnya di bawah 1500 cc. Walau demikian semburan tenaganya melebihi beberapa mesin berkubikasi besar nonturbo.

Yap, tehnologi turbo memang sanggup mengubah mesin berkubikasi kecil hasilkan tenaga yang semakin besar dari mesin nonturbo. Tidaklah heran bila beberapa mobil terkini sekarang nyaris tentu mengangkat turbocharger dibalik kap mesinnya.

Nach, berikut keuntungan mesin turbo.

Baca Juga : Rental Mobil Lampung

1. Tenaga mesin bertambah

Turbocharger dapat mengangkat tenaga mesin secara berarti tak perlu menambahkan berat berlebihan pada mobil. Karena piranti turbo cuma terbagi dalam dari 2 sisi khusus, yaitu turbin dan compressor. Berat ke-2 nya lumayan ringan dan tidak membutuhkan ruangan yang terlampau luas untuk penempatannya.

2. Mesin menjadi lebih powerful

Mesin yang diberi piranti turbo dapat menyembur tenaga yang semakin besar dari mesin nonturbo pada cc yang serupa. Karenanya Ford menukar mesin 1.600cc mereka bermesin 1.000cc turbo. Karena ke-2 mesin ini rupanya hasilkan tenaga yang serupa besar.

3. Lebih hemat bahan bakar

Karena mesin berturbo tidak memerlukan kubikasi besar, karena itu pemakaian bahan bakar juga relatif dapat didesak dengan optimal.

Walau konsumsi bensin pada mesin turbo benar-benar efektif, tetapi tenaga yang dibuat tidak kalah galak dari mesin nonturbo.

Namun bensin untuk mesin berturbo harus berkualitas. Baiknya mesin turbo itu diberi bensin Pertamax Turbo atau yang sekelas.

Baca Juga : Rental Mobil Bandar Lampung

4. Lebih ramah lingkungan

Selainnya dapat mengangkat perform mesin, Keunggulan Mesin Turbo bisa juga tekan emisi gas buang, loh. Misalkan mesin turbocharger yang dipasangkan ke mesin 1,2 ltr dapat tekan gas buang sampai 87 gr per km. Angka ini lebih rendah dari standard Eropa sejumlah 125 gr per km.

Posted in App